Lisan adalah salah satu anugerah terbesar dari Allah yang harus dijaga dengan baik. Dalam Islam, setiap kata yang diucapkan memiliki konsekuensi, baik di dunia maupun di akhirat. Salah satu dosa yang sering dilakukan tanpa sadar adalah ghibah atau menggunjing. Dalam artikel ini, kita akan membahas bahaya ghibah serta bagaimana cara menghindarinya agar lisan tetap terjaga dan hati lebih bersih.
Apa Itu Ghibah?
Ghibah adalah membicarakan keburukan atau aib seseorang di belakangnya, yang jika orang tersebut mendengarnya, ia akan merasa tersakiti. Hal ini dijelaskan dalam firman Allah:
"Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Sukakah salah seorang di antara kamu memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya..." (QS. Al-Hujurat: 12).
Dari ayat ini, jelas bahwa ghibah diibaratkan seperti memakan bangkai saudara sendiri, suatu perbuatan yang sangat tercela.
Bahaya Ghibah dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Menghancurkan Hubungan SosialGhibah dapat menimbulkan perpecahan, kebencian, dan hilangnya kepercayaan di antara teman, keluarga, atau rekan kerja.
2. Menghilangkan Pahala KebaikanRasulullah ﷺ bersabda: "Orang yang bangkrut dari umatku adalah seseorang yang datang pada hari kiamat dengan pahala shalat, puasa, dan zakat, tetapi ia juga membawa dosa mencela orang lain, menuduh tanpa bukti, serta menyakiti sesama. Maka pahalanya diberikan kepada orang-orang yang ia zalimi, hingga pahalanya habis dan dosa orang-orang tersebut dibebankan kepadanya." (HR. Muslim).
3. Membawa Dosa BesarGhibah bukan sekadar kesalahan kecil, tetapi termasuk dosa besar yang akan dipertanggungjawabkan di akhirat.
Sadari Bahwa Setiap Kata Dicatat MalaikatAllah berfirman: "Tidak ada satu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat)." (QS. Qaf: 18). Dengan menyadari hal ini, kita akan lebih berhati-hati dalam berbicara.
1. Fokus pada Kebaikan Orang LainDaripada mencari-cari keburukan orang lain, lebih baik mencari sisi positif mereka dan belajar dari kebaikan yang mereka miliki.
2. Jika Tidak Ada Hal Baik untuk Dikatakan, Lebih Baik DiamRasulullah ﷺ bersabda: "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam." (HR. Bukhari dan Muslim).
3. Ubah Pembicaraan Ketika Mendengar GhibahJika berada dalam situasi di mana orang lain mulai menggunjing, coba alihkan pembicaraan ke topik yang lebih bermanfaat.
4. Banyak Beristighfar dan BertaubatJika pernah terlanjur bergunjing, segeralah meminta ampun kepada Allah dan, jika memungkinkan, minta maaf kepada orang yang telah digunjing.
Ghibah adalah perbuatan yang sangat merugikan, baik di dunia maupun di akhirat. Menjaga lisan dari ghibah adalah bentuk ketakwaan kepada Allah serta menjaga keharmonisan dalam kehidupan sosial. Dengan lebih berhati-hati dalam berbicara, kita bisa menjaga hati tetap bersih dan hidup lebih berkah.
Semoga kita semua termasuk orang-orang yang mampu menjaga lisan dan menghindari ghibah. Aamiin. ????
Larangan Barang Bawaan Saat Perjalanan Haji dan Umrah nomor 1 paling sering dibawa!! Portal KBIHU Indonesia
Kisah Hijrah Nabi Muhammad ﷺ: Perjalanan Menuju Madinah Portal KBIHU Indonesia
Sejarah dan Peran Penting Mina dalam Prosesi Haji Portal KBIHU Indonesia
6 Perlengkapan yang Harus Dibawa Saat Berangkat Haji no 4 wajib dibawa!! Portal KBIHU Indonesia
Panduan Mengatasi Overthinking dan Rasa Takut Sebelum Berangkat Haji atau Umrah Portal KBIHU Indonesia
Hubungan Nabi Muhammad ﷺ dengan Non-Muslim: Sikap Toleransi dan Keadilan Portal KBIHU Indonesia
Jabal Tsur: Gunung Bersejarah dalam Perjalanan Hijrah Nabi Muhammad SAW Portal KBIHU Indonesia
Jabal Uhud: Saksi Bisu Perang Besar dalam Sejarah Islam Portal KBIHU Indonesia
Sejarah Pembangunan Ka'bah dan Masjidil Haram Portal KBIHU Indonesia
Panduan Beradaptasi dengan Cuaca di Tanah Suci Portal KBIHU Indonesia
Jangan Takut Gagal: Islam Mengajarkan untuk Bangkit Lagi Portal KBIHU Indonesia
Bagaimana Sumur Zamzam Tetap Mengalir Selama Ribuan Tahun? Portal KBIHU Indonesia
Mengenal Jenis-jenis Kurban di Tanah Suci Portal KBIHU Indonesia
Muharram, Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Rajab: Bulan-Bulan Haram dalam Islam Portal KBIHU Indonesia
Masjid Quba: Masjid Pertama dalam Sejarah Islam yang Penuh Keistimewaan Portal KBIHU Indonesia